Kategori
- akidah (11)
- Articles in English (23)
- Bantuan dan Amal Jariah (6)
- Berita dan Isu Semasa (68)
- Bersama Tokoh (6)
- Bicara Ulama (89)
- Fatwa (33)
- Foto Story (1)
- Ibadah (120)
- Iklan (3)
- Informasi (35)
- Madah dan Sajak (12)
- Mutiara Kata (5)
- Politik dan Dakwah (237)
- Q & A Soal Jawab (26)
- Renungan (64)
- Tasauf (15)
- Tauhid (15)
- Tazkirah (283)
- Video (12)
Topik Panas
-
Islam ada panduan cara membina rumah.Namun kita lihat sering orang Islam ramai yang terpengaruh menggunakan Feng Shui yang berasal dari ...
-
Marilah kita lihat apa kata ulama ulama silam mengenai Sambutan Maulidur Rasul FAEDAH MAULID Telah berkata Ibnul Jauzi bahwa satu daripada...
-
BAS BERTINGKAT GLOBAL IKHWAN RM800,000 DIBELI SECARA TUNAI Bas bertingkat (double decker) baru milik syarikat GLOBAL IKHWAN SDN BHD t...
-
"Disebutkan bahawa ada seseorang bermimpi bertemu Nabi ﷺ di suatu tempat yang mana tempat itu semuanya bermazhab Imam Syafie.Kemudia...
-
Iman seseorang telah disepakati oleh para ulama boleh menaik dan menurun berdasarkanpelakuan di dalam kehidupan sehariannya. Jika do...
Jumaat, Januari 25, 2008
Rasulullah mengubati Penyakit Masyarakat
Rasulullah telah melahirkan dan menimbulkan manusia yang jiwanya terpaut dengan akhirat, rindu dengan akhirat dan seronok dengan akhirat.Bahkan setengahnya ingin agar cepat balik ke akhirat. Akhirnya bukan sahaja harta dihabiskan untuk akhirat bahkan nyawa sendiri dikorbankan untuk akhirat.Mereka mahu cepat cepat kembali ke akhirat.Mereka mahu mati syahid menjadi para syuhada.
Kita tidak begitu seronok bahkan takut dengan mati walaupun untuk mati syahid sebab jiwa kita sudah keduniaan.Dunia sudah menghayati jiwa kita.Setengah setengah sudah bertuhankan dunia dengan sedar atau tanpa sedar.Kereta sudah menjadi Tuhan, nama dan pangkat sudah menjadi Tuhan, kebendaan sudah menjadi Tuhan sehinggakan kita takut mati, kerana "benda benda" itu sudah menggantikan tapak tauhid.Kita sudah membuat sesuatu untuk dunia di mana sepatutnya dunia itu menjadi landasan kita ke akhirat. Sudah ada pula amalan amalan akhirat di hantar kedunia, saperti membaca Quran untuk merebut nama dan hadiah, bersembahyang untuk memancing undi, berwirid berzikir untuk dipuja puji, ugama di jadikan alat untuk meraih undi, dan bersedekah untuk mendapat publisiti.Bersedekah untuk di muatkan beritanya di TV dan dada dada akhbar.
Sebenarnya kita tidak kekal di dunia ini.Kita tidak dapat elak daripada kematian dan apabila mati maka kita akan pulang ke akhirat.Kita tidak dapat pertahankan diri dari mati walau sebanyak mana pun ilmu yang kita miliki, walaupun kita begitu berkuasa dan gagah.
Tulisan olih Cikgu Ku
Labels:
Tazkirah
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan